Corruption, Confirmation and Tax Evasion: An Experiment Study merupakan sebuah eksperimen dari Universitas Gajah Mada sebagai sarana penelitian guna mengetahui perilaku tingkat kepatuhan para pelaku Wajib Lapor Pajak. Penelitian ini menggunakan responden dari mahasiswa lingkungan Universitas Gajah Mada yang mengacu pada perilaku Wajib Lapor Pajak dan keputusan tingkat kepatuhan perilaku dalam melaporkan Pajak. Responden akan diberlakukan Audit guna mengetahui kecurangan dalam Wajib Lapor Pajak.
Dalam penelitian ini menggunakan treatment yang terbagi menjadi 3 kluster yaitu Corruption Treatment, Prefilled Form Treatment & Prefilled Form + Corruption Treatment. Dari ketiga treatment ini ditujukan untuk mengidentifikasi efektivitas korupsi (mendorong tindakan tax evasion) dan prefilled form (mendorong tindak tax compliance).
Dalam Corruption Treatment ada probabilitas bahwa pajak yang dilaporkan bisa terjadi korupsi dengan probabilitas sebesar antara 0% (tidak ada korupsi) sampai dengan 100% (terjadi korupsi total).
Prefilled Form Treatment merupakan fitur yang bersifat statis dengan fungsionalitas menampilkan penghasilan yang telah dilaporkan dan tidak bisa di edit. Namun dalam treatment ini nominalnya tidak sesuai dengan yang diperoleh, bisa jadi lebih kecil atau lebih besar dari penghasilan yang didapat sebagai bentuk realita yang ada pada kondisi pelaporan pajak. Pada treatment ini tidak ada distraksi korupsi.
Pada treatment ini merupakan gabungan dari Prefilled Form & Corruption Treatment yang terdapat distraksi korupsi dengan probabilitas 0% sampai dengan 100% dan fitur prefilled form dalam pelaporan pendapatan. Di sinilah akan dilihat perilaku moralitas apakah responden akan merubah sesuai dengan penghasilan aktualnya atau melakukan hal-hal seperti penghindaran dan penggelapan yang malah mendukung ke arah tindakan korupsi.